Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi komunikasi yang digunakan oleh akun jellypastaa dalam menyampaikan konten edukasi lingkungan di platform media sosial X. Dengan menggunakan pendekatan analisis wacana kritis model Van Dijk penelitian ini mengkaji struktur teks, kognisi sosial, dan konteks sosial dalam penyampaian pesan. Teori Social Information Processing (SIP) dan New Media Theory digunakan untuk memahami keterlibatan audiens serta efektivitas komunikasi digital yang dibangun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akun jellypastaa memanfaatkan kombinasi elemen linguistik, visual, dan interaksi audiens untuk memperkuat pesan edukatif. Struktur mikro menjadi elemen dominan dalam membangun efektivitas komunikasi di mana pemilihan diksi yang santai, penggunaan metafora, serta integrasi elemen visual terbukti mampu menyederhanakan konsep lingkungan yang kompleks dan menarik perhatian audiens. Fitur interaktif media sosial juga memungkinkan terciptanya komunikasi dua arah di mana pengikut tidak hanya menerima informasi tetapi juga aktif berdiskusi dan berbagi perspektif melalui kolom komentar. Dengan demikian strategi komunikasi digital yang diterapkan oleh akun jellypastaa tidak hanya efektif dalam menyampaikan edukasi lingkungan tetapi juga memberikan kontribusi bagi pengembangan kajian analisis wacana dan praktik kampanye komunikasi digital berbasis media sosial.

Kata Kunci: Analisis wacana kritis, media sosial X, edukasi lingkungan, social information processing, new media theory